TOPIKMETRO.COM, PELALAWAN – Guna mencegah dan Pengendalian KARHUTLA serta mengecek kesiapan masing² pihak baik peralatan maupun personil dalam hal penanganan Karhutla dan agar terciptanya Sinergitas Forkompimcam dan perusahaan dalam hal antisipasi terjadinya Karhutla di Kecamatan Bandar Sei Kijang, bertempat di lapangan Klinik PT. PMBN Desa Kiab Jaya Kecamatan Bandar Sei Kijang, telah dilaksanakan kegiatan “Rapat Koordinasi Pengendalian Bencana Kebakaran Hutan dan Lahan (KARHUTLA) kec. Bandar Sei Kijang oleh Forkompimcam”, pada Kamis 11 Mei 2023 sekira pukul 10.00 wib.
Dalam kesempatan itu tersebut dihadiri oleh :
1.Camat Bandar Sei Kijang YASRI BUDU S.Pd
2.Kapolsek Bandar Sei Kijang AKP MULIAN DONY, SH
3.Danramil 09/LGM yang diwakili oleh Babinsa Desa Muda Setia Danpos Pelda ALINAN SYAHRI
4.Kasi Trantib Kec. Bandar Sei Kijang KASNO SUJARWADI, M.Pd
5.Kapuskesmas Kec. Bandar Sei Kijang diwakili oleh Dr. RAFLES
6.Ps. Kanit Intelkam AIPDA JAMAL PUTRA
7.Ketua FPK Kec Bandar Sei ASEP
8.Ninik mak Batin Kerinci SURANTO
9.Kepala Desa Kiab Jaya HERMAN
10.Kepala Desa Lubuk Ogong yang diwakili oleh Sekdes IRWANTO SE
11.Kepala desa Simpang Beringin TAHARUDIN IBRAHIM
12.Bhabinkamtibmas se- Kec. Bandar Sei Kijang
- Babinsa Desa Kiab Jaya KOPTU SUPRIANTO
14.Danru Satpol PP/Damkar Kec. Bandar Sei Kijang AZWANTO
15.Ketua TAGANA Kec. Bandar Sei Kijang. JUPRI ATAN
16.Maneger PT. PMBN RAHMAT
17.Perwakilan Perusahaan perkebunan Kelapa sawit yang ada di Kec. Bandar Sei Kijang
18.Masyarakat Peduli api Kec. Bandar Sei Kijang.
Adapun Susunan dalam Acara koordinasi Forkompimcam sebagai berikut :
1.Pembukaan
2.Pembacaan Doa oleh Ustadz ANTORIO
3.Kata Sambutan oleh Kasi Trantib Kec. Bandar Sei Kijang KASNO SUJARWADI, M.Pd
4.Kata sambutan dari Maneger Perusahaan PT. PMBN RAHMAT BUDIANTO dan menyampaikan bahwasanya “untuk wilayah HGU PT. PMBN 80% merupakan lahan gambut yang rawan akan terjadinya Karhutla dan terkait hal tersebut PT. PMBN berkomitmen untuk Siap dalam antisipasi KARHUTLA baik di wilayah HGU Perusahaan maupun di luar HGU Perusahaan”*
5.Kata sambutan oleh Camat Bandar Sei Kijang YASRI BUDU S.Pd dengan penyampaikan sbb :
• Berdasarkan informasi dari BMKG kita akan memasuki musim kemarau yang cuaca panasnya sangat ekstrim dan ini menjadi tanggung jawab kita bersama untuk mencegah terjadinya karhutla
• Terkait Program bapak Bupati Pelalawan dengan Slogan “PELALAWAN SEJUK” dengan menciptakan penghijauan disepanjang Jl. Lintas timur dan harapan kami dari pihak pemerintah Kecamatan agar pihak perusahaan yang ada dikec. Bandar Sei Kijang dapat menyiapkan bibit tanaman yang akan ditanam.
6.Kata sambutan Danramil 09/LGM yang diwakili oleh Babinsa Desa Muda Setia Danpos Pelda ALINAN SYAHRI dan menyampaikan bahwasanya *”perlunya koordinasi yang baik Forkompimcam Bandar Sei Kijang dengan pihak perusahaan dengan cara meningkatkan patroli di daerah-daerah rawan KARHUTLA dan sosialisasi kepada masyarakat agar tidak membuka lahan dengan cara membakar lahan”
7.Kata Sambutan oleh Kapolsek Bandar Sei Kijang AKP. MULIAN DONY, SH sbb :
• Prediksi BMKG gelombang Elnino akan terjadi pada tahun ini
• Berdasarkan arahan dari bapak Kapolda Riau untuk upaya antisipasi karhutla, masing2 pihak baik pemerintah, TNI/Polri maupun Perusahaan wajib melakukan upaya-upaya yakni Preemtif, Preventif dikarenakan jika terjadi Karhutla, maka jika tidak ada upaya Preemtif dan preventif yang dilakukan masing-masing pihak maka dianggap kelalaian dan bisa diproses secara hukum yang berlaku
• Berdasarkan Surat Edaran Gubernur dan Bupati setiap Perusahaan perkebunan wajib memiliki peralatan Damkar Karhutla.
• Kami dari TNI/Polri telah melakukan upaya² Preemtif dan Preventif diantaranya Sosialisasi, pemasangan spanduk larangan membuka lahan dengan cara membakar lahan, menyebarkan Maklumat Kapolda Riau tentang Larangan Karhutla serta Patroli bersama TNI/Polri di daerah² rawan Karhutla.
Selanjutnya Kegiatan dilanjutkan dengan Rapat kesepakatan bersama, dengan hasil sebagai berikut :
1)Kesiapan alat Damkar KARHUTLA bagi perusahaan dan perladangan (melakukan pegelaran peralatan damkar dikantor Camat pada tanggal 17 Mei 2023) setiap perusahaan wajib membawa seluruh peralatan dan ketua MPA, serta perusahaan memaparkan upaya-upaya Preemtif dan Preventif yang telah dilakukan guna antisipasi terjadinya Karhutla di wilayah perusahaan.
2)Perusahaan wajib memiliki regu tanggap karhutla yang stand by 1X24 jam.*
3)Pembagian Rayonisasi.
Untuk Perusahaan wajib bertanggung jawab untuk antisipasi terjadinya Karhutla 5 KM diluar HGU (RING 1) dan 10 KM diluar HGU (RING 2)
4)Persiapan mobil Damkar Kecamatan Sei Kijang dan regu yang harus stand by dan siap melakukan pemadamam karhutla
5)Damkar Sei Kijang wajib Stand by 1X24 jam
6)Setiap Perusahaan dan perladangan wajib memilik Embung dan Kanal Bloking
7)Setiap Perusahaan dan perladangan wajib memiliki struktur organisasi MPA (Masyarakat Peduli Api)
8)Setiap Perusahaan dan perladangan wajib melakukan pemasangan papan himbauan terkait karhutla diareal yang rawan kebakaran
9)Untuk dinas kesehatan wajib stand by 24 jam jika terjadi Karhutla yang berdampak bagi kesehatan masyarakat.
10)Setiap Perusahaan dan perladangan wajib sosialisasi dan patroli api diareal rawan kebakaran.
Kapolsek Bandar Seikijang AKP Mulian Dony SH menjelaskan bahwa Kegiatan Rapat Koordinasi Pengendalian Bencana Kebakaran Hutan dan Lahan (KARHUTLA) kec. Bandar Sei Kijang dilaksanakan bertujuan untuk mengecek kesiapan masing² pihak baik peralatan maupun personil dalam hal penanganan Karhutla dan agar terciptanya Sinergitas Forkompimcam dan perusahaan dalam hal antisipasi terjadinya Karhutla di Kec. Bandar Sei Kijang.
“Rapat Koordinasi Pengendalian Bencana Kebakaran Hutan dan Lahan (KARHUTLA) kec. Bandar Sei Kijang berakhir sekira pukul 12.30 Wib dan selama Kegiatan berlangsung situasi terdapat dalam keadaan aman dan terkendali”, ungkap Kapolsek.(*).