Semenjak beroperasional Tol Pekanbaru- Dumai sudah tercatat 4 kasus kecelakaan

oleh
Settia

TOPIKMETRO.COM, PEKANBARU- Semenjak diresmikan pada 25 September 2020 , Tol Pekanbaru-Dumia sudah tercatat 4 kasus kecelakaan yang terjadi. Kasus kecelakaan pertama terjadi pada tanggal 15 Oktober 2020 dimana mobil minibus Honda Mobilio yang diduga melaju kencang di atas kecepatan 80 km per jam menabrak truk Fuso yang bermuatan di KM 27 Tol Permai ,kecelakaan ini telah  memakan2  korban dan kecelakaan  terakhir terjadi pada tanggal 17 Oktober 2020 dimana  Insiden sebuah truk terbalik di ruas tol kilometer 80.

“Iya benar ada kecelakaan  tunggal. Truk miring ke kiri  menabrak pagar pembatas. . Sudah ada empat kasus kecelakaan. Kalau untuk korban catatannya ada di pihak kepolisian,” kata Branch Manager Tol Pekanbaru-Dumai.

Settia

Branch Manager Tol Pekanbaru-Dumai, Indrayana menjelaskan, kasus kecelakaan di jalur bebas hambatan tersebut selain disebabkan ketidakpatuhan pengendara terhadap ketentuan dan rambu lalu lintas, juga ada banyak pengendara yang tidak memperhatikan kesiapan kendaraannya saat melintas di tol, sehingga menimbulkan akibat fatal berupa kecelakaan.

“Salah satunya itu (ketidakpatuhan pengendara). Faktor lainnya kesiapan kendaraannya tidak diperhatikan dengan baik. Kasus kecelakaan hari ini truk itu rebah, karena memang kendaraannya tidak fit. Kondisinya begitu,” jelas Indrayana.

PT Hutama Karya (HK)  sebagai pengelola tol dengan panjang 131 kilometer ini, hanya menyediakan fasilitas mobil derek dan setiap kendaraan yang bermasalah di Tol Pekanbaru-Dumai akan ditarik ke bengkel terdekat.

“Fasilitas itu sudah kami sediakan secara gratis. Kita kan nggak punya bengkel. Makanya kita bantu tarik sampai ke bengkel terdekat saja,” ujar  Indrayana. ( Zul Batubara )

Settia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *